Ilustrasi foto : si Aldo yang sexy.
Oke, saya ingin menceritakan pengalaman saya, dalam menggoda cowok-cowok brondong, khususnya yang masih unyu-unyu SMP, dan straight pastinya. Nah, korban untuk kali ini, saya lagi mengincar adik kelas saya sendiri yang bernama Aldo, dia sendiri adalah primadona sekolah, yang sekali gus jago dalam berenang. Sehingga, sekolah memberikan penghargaan kepada dia dalam segala hal lomba olimpiade renang. Aldo, sendiri berumur 15 tahun, duduk di bangku SMP kelas 3.
Saya sendiri adalah Vivi, yah saya duduk dibangku SMA kelas 2. Tetapi, entah kelainan saya apa, sehingga saya lebih senang dengan cowok-cowok yang lebih muda dari saya. Oke, langsung saja saya akan menceritakan pengalaman saya ini bersama Aldo.
Pertemuan tidak terduga dengan Aldo di kolam renang sekolah
Didalam sekolah saya ini, yaitu sekolah "X". Tidak disangka, gw bertemu aldo, tepat pada kolam renang sekolah. Disana, dia sedang berenang, dan gw hanya mengamat-ngamati saja tubuh body nya yang kurus dan ramping, dan pastinya membentuk sixpack yang samar-samar. Ketika, hendak selesai berenang, dia pergi ke ruang ganti, dengan menggunakan handuk saja. Gw, pun menyamperin dia langsung dan mencoba untuk menggoda dia. Gw bilang, kepada aldo terus terang,
"Do, tau ngga gw demen ama body dan lebih tepatnya pusar lo do, pengen rasanya gw mainin boleh ga do ?".
Sontak aldo menjawab :
"Gila, ah. Gak ah !, dasar gila, ga jelas amat sih lo kak !".
Gila, dalam hati gw, gw dikatain aldo gila gw spontan langsung gak terima dong, gw pikir liat aja nanti gw bakal jebak dia dan gw mainin pusarnya sesuka gw. Gw, pun malu dan langsung pulang untuk merencanakan niat gw untuk mengerjain dia dan menyiksa tubuhnya.
Bertemu Aldo kembali, dan mengajaknya pergi ke rumah gw sendiri.
Jam pulang sekolah sudah tiba tepat, pukul 15.00. Gw bertemu aldo kembali, waktu dia lagi balik sekolah, kemudian hal tak terduga, Aldo sendiri yang justru menyamperin gw sewaktu balik sekolah. Gw pun kaget, ketika Aldo mengajak gw untuk pergi makan bersama. Gw pun langsung berpikir,
"Wah ini kesempetan gw untuk megerjain dia, dan dia sendiri yang datang ke gw, saat nya beraksi".
Singkat cerita, gw pun sama aldo makan bersama dan menghabiskan waktu bersama.
( Tiba saatnya, gw memberanikan diri berbicara kepada Aldo ).
Vivi : "Aldo, gmn kalo abis ini kamu main kerumahku ?. Dirumah aku hanya ada aku sendiri dan aku takut. Sementara waktu, kamu main kerumahku ya ? Mau ngga ?."
Aldo : "Wekzz, apa ?. Gw suru main kerumah lo mau apa dah ?. Apa mau ngentod nih ? wkwk..
Gw pikir ini anak, boleh juga kata-katanya, udah brani ngentod-ngentod, liat aja dah ntar dirumah, gw kerjain jg ni anak. Gw pun tetep ikutin alur pembicaraan dia.
Vivi : "Haha, bisa aja do, lo kan masih kecil. Paling kontol lo juga masi kecil kan do ?"
Aldo : Enak aja,! Otong gw besar ni, haha. Lo, pasti puas dah dengan kenikmatan dari gw. !
Vivi : Buktikan aja do wkwk, ntar dirumah gw ! Gmn jadi mau ke rumah gw ga ni, temenin gw. Gw takut ni.. sendirian ?!
Aldo : Ya, uda gw temenin da, tapi bentar aja Ya. Eh, vi. Jangan dianggap serius ya omongan gw td, gw cuman becandaan doang. Hehe. Gw sendiri masi perjaka ni sebenernya.
Singkat cerita. Ni gw ceritanya lagi dapat rejeki nomplok. What, ? si aldo ternyata masi perjaka. Uda napsu abis gw pengen menyiksa dia.
Sesampai dirumah Vivi.
Oke, setelah tiba dirumah gw. Gw langsung masuk rumah dan Aldo pun mengikuti gw. Aldo pun langsung duduk, dan seperti kegerahan, sehingga dia membuka baju seragam sekolah nya didepan gw. Gw langsung ngomong :
Vivi : Gila loh, do ! ngapain langsung buka baju di depan gw. ! Hahaha. Apa mau gw mainin pusar lo do. Gw pengen ni..
Aldo : Gpp la, gw kepanasan sama gerah ni !. Haha, apaan dah mainin kok pusar. Enggak ah, gw mau duduk bentar.
Pikir, gw kedua kalinya gw ditolak untuk mainin puser dia. Sialan pikir gw. Tak habis pikir, gw pun langsung memberi dia minum jus jeruk, yang sudah kuisi dengan obat tidur.
Aldo langsung tertidur setelah minum jus jeruk.
Akhirnya, gw pun membuatkan aldo jus jeruk, yang sudah kuisi dengan obat tidur. Dan, aldo pun langsung meminumnya. Dan langsung terpulas tidur. Inilah, kesempatan gw untuk beraksi.
Mengikat dan menyiksa pusar aldo.
Setelah aldo tak sadarkan diri, gw langsung mengikat dia di kasur ranjang gw. membentuk tubuh X. Dan, mata gw langsung tertuju pada puser aldo yang sedikit bodong tapi gak keluar. Gw teken, teken pusar dia dengan jari gw. Gw jilatin pusernya. Aldo pun masih dalam kondisi tertidur. Kemudian, gw beranikan diri korek-korek pusarnya dia dengan pulpen, gw colok-colok terus pusarnya, dan intinya gw mainin terus sampai 2 jam lebih.
Aldo terbangun dalam kondisi terikat.
Akhirnya, aldo sendiri langsung terbangun, ketika gw olesin pusarnya dengan minyak, kan langsung licin tu pusar, keluar tu isi dalam pusanya kek usus gt. Gw colok-colok terus sehingga dia sadar dan terbangun dari tidurnya dan merasa kesakitan. Aldo pun langsung teriak :
"Ngapain lo Vi, dasar gilak ! lo apain pusar gw. Sakit tau !". Teriak Aldo.
Vivi : Haha, gw demen ama puser lo, dan sekarang kondisi lo terikat tali tangan dan kaki lo. Jadi gw bebas deh, siksa pusar lo sesuka hati gw. !
Aldo : Dasar perempuan gila !. Tolong lepasin gw vi, pusar gw uda perih. Seakan-akan usus gw sampai mau keluar, lo teken-teken pusar gw dengan lotion itu ! Tolong vi, ampun-ampun dah !.
Vivi : Haha, gw emang pengen kuarin usus lo dari pusar lo Do !. Biar lo tau rasanya sakit, seperti lo ngatain gw perempun gila waktu di kolam renang kemarin. !
Aldo : Jangan gila dah vi ! Gw, minta maaf dah kan cuman bercanda. !
Tak habis, akal. Vivi langsung membungkan mulut aldo, dengan kain dan Aldo, pun tidak dapat berkata-kata lagi.
Vivi menyiksa pusar aldo kembali, hingga ususnya sebagian keluar dan tak sadarkan diri.
Langsung, hentak gw pun, mengambil lotion lagi, dan gw pencet-pencet terus pusar aldo lagi, hingga sampai keluar bentuk ususnya !. Aldo, pun berteriak kesakitan. Tapi, mulutnya terbungkam. Penyiksaan ini, berlangsung sampai berjam-jam. Hingga, akhirnya pusar, aldo memerah, dan seperti usus yang mau keluar dari perutnya, karena pusarnya gw pencet-pencet terus oleh jari-jari gw dengan diolesi minyak !. Akhrinya, aldo pun kesakitan dan semaput tak sadarkan diri.
Aldo, tersadar kembali setelah 4 jam.
Setelah, aldo tak sadar, gw tinggalkan dia selama 4 jam kurang lebih. Kemudian, gw kembali lagi kerumah, untuk melihat keadaanya. Ternyata, Aldo sudah terbangun dari tidurnya, dan mengeluarkan air mata. Karena, kesakitan yang luar biasa terjadi dalam perutnya, lebih tepatnya pusarnya. Apalagi, dia sendiri belum makan dari siang. Seakan-akan udah perut gak ada sumber makanannya, tetapi isi perut seakan-akan mau keluar semua.
Gw pun langsung menyamperi aldo, dan membuka bungkaman mulutnya.
Vivi : Gmn do, enak ga ? Permainan dr gw ? ( Gw sambil tertawa terbahak-bahak melihat aldo kesakitan dengan siksaan dari gw )
Aldo : ( Sambil seperti orang lemas ). Ampun vi, lepaskan gw ! Tolong, gw juga belum makan dari tadi. Tubuh gw lemas. Seperti mau mati. Tolong vi, ampuni gw !.
Vivi : Gw pun malah semakin napsu, do.! Liat, lo tak berdaya gini. ! Apalagi, lo kan perjakan kan do, lo bilang dari awal juga gw boleh mainin kontol lo ?!. Sekarang, gw pengen dong mainin kontol lo, seberapa kuat kontol lo muncratin sperma. ! Haha....
Aldo : ( Aldo, pun dengan reaksi wajah kaget dan ketakutan ). Ampun Vi, mau lo apain kontol gw !. Gw udah lemes vi, ampun.. ampun..
Vivi : Nggak ! Nggak ! Lo, sendiri kan yang bilang kontol lo boleh gw mainin kemarin. Sekarang gw pengen mainin kontol lo. udah lo cukup diam aja. Ntar, otong lo juga tau sendiri seberapa kekuatan otong lo !. ( Vivi, sambil tertawa bahagia Hahaha... ).
Tidak, pakai lama. Vivi pun memelorotkan celana aldo, dan merobek celana dalam aldo dengan gunting. Terlihatlah, kontol aldo yang masih lemes dengan ukuran biji pelernya cukup besar dan ukuran otongnya pun sekitar 9 cm waktu dalam kondisi tertidur, dan sudah bersunat pastinya.
Aldo, pun histeris melihat reaksi vivi dengan muka, seperti : kucing yang ingin menerkam ikan. !
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
- Sambungan mulai penyiksaan pada kontol Aldo dimulai !
Percakapan Aldo dan Vivi, setelah kontol Aldo terbuka dari kancutnya
Vivi : Nah, ini dia yang gw tunggu-tunggu dari tadi. Lo, sendiri kan yang bilang bahwa kontol lo perkasa do ?. Makanya, sekarang gw pengen buktiin ini. Percobaan, crot ke kontol lo ? Uda, siap belum do ? ( Sambil tertawa histeris ).
Aldo : Udah, jangan gila, vi. Gw, uda gak bisa apa-apa. Lepasin,gw dah. ! ( Tolong, tolong, tolong teriak aldo )
Vivi : Haha, percumah lo teriak do, gak akan ada yang dengar lo 1 orang pun. Makanya, sekarang tinggal persiapan aja kontol lo gw siksa.
Tak, pakai lama. Gw pun, langsung mencengkram kontol aldo, yang masi loyo itu. Gw, remas otongnya. Sampai dia menjerit kesaikitan. Setelah, itu gw pencet-pencet biji nya, gw sedot pakai mulut kontolnya yang lemas itu, secara kencang.
Aldo, pun berteriak-teriak kesakitan, karena biji pelernya gw pencet-pencet sesuka hati gw.
Crot pertama
Tiba, akhirnya kontol aldo yang tadi nya lemas, sekarang mengacung berdiri seperti tiang listrik. Gila lo guyz, kontolnya ukurannya waktu ngaceng 19 cm an. Wow, banget. Ini doyanan gw pikir gw. Apalagi si Aldo, ini masi perjaka. Pengen, banget dah gw crot in kontolnya.
Vivi : Sudah, siap belom do ? kontol lo gw crot in neh ?.
Aldo : ( Dengan wajah ketakutan dan cuman pasrah ). Vi, please ampun jangan siksa gw. Puser, gw aja uda mau keluar dan sakit banget rasanya perut gw. ! Tolong, lepasin gw vi. !
Tak banyak bicara, gw pun langsung menindih di atas perut aldo yang sixpack samar itu. Gw, pegang kontolnya, gw kocok pelan-pelan, terus 5 menit kemudian, sengaja gw kocok secara cepat seperti menggunakan mesin pemerah sperma.
Tak kuat menahan spermanya yang mau keluar. Akhirnya aldo pun crot pertama kali. Sambil berteriak :
Arghh.... Argh.................( Teriak aldo ).
Tangan gw sekarang sudah seakan-akan banjir sperma aldo. Gw pun langsung ngomong sama dia
"Enak kan do ?. Mau lagi gak ?" Kata vivi
"Udah vi, cukup sekali aja, enggak lagi dah, perut gw masi sakit lo tindih. Tolong minggir vi ! Teriak Aldo.
"Gak bisa !!!. Pokoknya lo harus crot dolo selama 3 x berturut-turut !. Kata vivi
Aldo, pun meminta belas ampun pada vivi untuk tidak menyiksa kontolnya. Tetapi, gw tidak akan pernah menghiraukannya. !!
Mengocok paksa kontol Aldo dan crot ke 2 x nya.
Tak sabar, dengan ocehan aldo. Gw pun tetap memegang kontol aldo, sekali-sekali gw kulum kontolnya. dengan mulut gw. Gw gigit kepala kontolnya. Sampai dia mengerang-ngerang kesakitan tubuhnya, dan menggelenjot seperti cacing yang kepanasan. Gw, kocok terus selama setengah jam, akhirnya kontol nya ngaceng lagi, dan selang waktu 15 menitan, kontolnya pun mengeluarkan sperma lagi, dan dengan takaran yang masih banyak.
Crott... Crott... ( Muncratan sperma dari kontol aldo ).
Aldo pun langsung sontak berteriak : "Vi.. udah vi ampun, dahh kontol gw uda linu vi. Gw uda ga sanggup lg, biji gw udah mau pecah rasanya, lo perah terus kontol gw. ! Lepasin, gw vi ! Gw mau balik vi, uda ga kuat gw ampun.. ampun... ( Sambil berteriak tolong, tolong ).
Gw, pun tidak menghiraukannya. Gw malah seneng liat dia tersiksa dalam keadaan terbogol gini. Begitu, sexy tubuhnya sampai berkeringat. Ya, itung-itung biar dia udah ramping tambah ramping deh pikir gw. Haha..
Foto ilustrasi hasil crot Aldo yang ke 2 x nya.
Sperma yang keluar tidak di lap. Malah kontol dikasi rayap
Gw sendiri, masih kesel ama aldo waktu dia ngata-ngatain gw perempuan gila !. Tak habis pikir, gw langsung mengambil rayap yang telah gw udah persiapkan dari awal, didalam botol kaca gw !.
Gw, sengaja ingin siramkan kontol aldo dengan sejumlah rayap ke kontol dan pusarnya. Terus gw tinggalin selama 1 jam apa yang terjadi untuk makan malam.
Percakapan gw dan aldo, ketika gw mengambil rayap.
Aldo : Woy !! Vi, lo mau apa ! gak usah aneh-aneh. Dah.! tolong jangan gila !.
Vivi : Haha, tenang aja. ( Sambil pegang botol berisi rayap ). Lo, tau kan ini rayap binatang apaan ?
( Rayap adalah binatang seperti semut yang kalau menggigit akan menyebabkan pembengkakan pada kulit, dan hewan ini dapat menembus masuk kekulit manusia, dan memakan daging manusia. ).
Aldo : Udah gila kamu vi, lo mau apain itu rayap lo bawa kesini ! Lepasin gw tolong dah !.. Gw takut vi, lo seperti orang gila tau gak !. ( Teriak aldo histeris )
Vivi : Dah, ga usah banyak bacot dah !.Gw emang gila sekarang, lo mau apa sekarang dalam kondisi terbogol bugil gitu ? Ha ?!. Gw mau siram kontol ama puser lo sama rayap ini. Dan gw, mau tinggalin lo untuk 1 jam gw keluar makan malam !. Jadi, lo bakal nikmatin dah, siksaan gigitan dari rayap-rayap ini ke kontol lo dan lubang puser lo !. ( Sambil tertawa histeris Haha.. )
Aldo : Tolong, Tolong. ! ( Teriak aldo. Sambil histeris dan berusaha melepaskan diri dari borgol yang ada ditangan dan kakinya ).
Karena, gw takut tetangga gw denger teriakan aldo, langsung gw bungkam kembali mulut aldo dengan gombal !. Tak, sabar setelah itu. Gw taburin tu rayap ke pusernya sampai ke kontolnya.
Aldo, pun mengerang-ngerang seperti cacing kepanasan. Gw, hanya menyaksikan siksaan ini terjadi dalam kontol dan pusernya.
Rayap itu langsung menggit kepala kontol aldo. Bahkan, rayap yang gw taburin kepusernya, seakan-akan udah kek cacing yang keluar masuk kedalam lobang pusernya yang bodong itu dan menggerogoti isi dalam puser itu lebih tepatnya usus aldo yang keluar bekas gw teken tadi sore dengan lotion minyak !. Gw, tonton kejadian ini sampai 15 menitan, sebelum gw keluar dari kamar.
Aldo pun mengerang-ngerang kesakitan dan sampai meneteskan air mata. Sebab, kontolnya pun memerah seperti buah strawberry, akibat dari gigitan dari mulut rayap tersebut. Dan pusernya yang bodong pun juga seperti landak, rayap itu terus menggerogoti pusar aldo, hingga aldo menggelenjot - gelenjot tubuhnya dengan mencucurkan keringan cukup banyak.
Gw pun langsung pergi dan meninggalkan aldo selama 45 menit.
Vivi pulang dan melihat kondisi Aldo dan membuangnya di jalan raya.
Tak, disangka setelah gw pulang. Kontol dan biji peler aldo udah bengkak seperti menggelembung-menggelembung cacar kulit kontolnya. Dan pusernya pun juga sudah bengkak, seperti daging yang berlubang dalam akibat dari gigi gigi rayap yang mencabik-cabik lapisan usus aldo yang didalem pusernya. Dan Aldo sendiri pun dalam kondisi yang tak sadarkan diri, akibat kesakitan yang dia terima dari siksaan gigitan rayap tersebut, karena selama 1 jam rayap tersebut memakan lapisan kulit kontol aldo juga. Akhirnya, gw putuskan menyingkirkan rayap-rayap itu dari kontol dan pusernya. Gw, pegang kontolnya, gw tarik kontolnya. Aldo, pun tetap tidak sadarkan diri !. Akhirnya gw lepaskan dia dari borgol gw ! Waktu, menunjukan pukul 22.00. Gw, angkat dia, gw gendong dia. Gw bawa kemobil gw dan gw pakaikan baju seragamnya lagi satu persatu. Dan gw bawa bawa dia ke suatu tempat di jalanan raya. Gw, tinggalin dia disitu. Entah biar sapa yang tolong dia !. ( Aldo pun masih belom kondisi tersadarkan diri ). Gw pun cemas dan langsung cabut !. ( Takut dikira mati gara-gara rayap pikir vivi ).
Vivi pulang dan meninggalkan Aldo yang tak sadarkan diri.
Yah, padahal gw pikir si Aldo bakal bisa gw crotin lagi ke 3 x nya. Tetapi ya sudahlah ! memang belum jatahnya !. ( Pikir vivi dan bicara sendiri di dalam mobil ).
Begitu cerita penyiksaan kontol dan puser aldo di tangan gw. ( Vivi ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar